Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis pengaruh dewan komisaris independen, kepemilikan manajerial dan komite audit terhadap manajemen laba padaperusahaan bumn di bursa efek Indonesia pada periode 2011-2015. Variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini adalah manajemen laba yang diukur dengan Discretionary Accrual (DA) dan variabel independen dalam penelitian ini adalah dewan komisaris indpenden yang diukur dengan proporsi dewan komisaris independen dengan jumlah dewan komisaris, kepemilikan manajerial yang diukur dengan jumlah saham yang dimiliki oleh pihak manajemen dan komite audit yang diukur dengan perbandingan komite audit independen dengan jumlah komite audit dalam perusahaan. Pemilihan sampel menggunakan metode purposive sampling dan sampel dari penelitian ini adalah sebanyak 17 perusahaan bumn yang terdapat di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2011-2015. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa dewan komisaris berpengaruh terhadap manajemen laba, kepemilikan manajerial tidak berpengaruh terhadap manajemen laba perusahaan bumn dan komite audit tidak berpengaruh terhadap manajemen laba perusahaan bumn. Dewan Komisaris Independen dibentuk oleh perusahaan untuk melakukan pengawasan sehingga dapat menurunkan tindak manajemen laba.

Kata kunci : dewan komisaris independen, kepemilikan manajerial, komite audit.